Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dan Skrining Merokok di SMK NU Al Hidayah: Langkah Awal Menuju Gaya Hidup Sehat

• By Data Center SKAHIDA
• Suara SMK NU Al Hidayah Kudus

Pada Sabtu, 25 Mei 2024, SMK NU Al Hidayah melaksanakan Kegiatan Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dan Skrining Merokok di Meeting Room sekolah. Sebanyak 20 siswa, terdiri dari 10 putra dan 10 putri, berpartisipasi dalam kegiatan ini. Skrining dilakukan untuk memperoleh data awal tentang perilaku merokok di lingkungan sekolah dan warga sekolah. Program ini bertujuan menjadi langkah awal bagi para siswa untuk berhenti merokok.

Kegiatan dibuka dengan pemaparan materi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada remaja, seperti kepuasan psikologis, sikap permisif orang tua, dan pengaruh teman sebaya. Selain itu, dijelaskan pula bahaya merokok dan dampak negatifnya bagi kesehatan tubuh, terutama pada paru-paru, jantung, dan organ tubuh lainnya. Asap rokok diketahui menyebabkan radang paru, bronchitis, pneumonia, serta efek samping serius dari nikotin yang berdampak pada sistem reproduksi, paru-paru, ginjal, dan lainnya.

Setelah sesi materi, dilanjutkan dengan praktek pemeriksaan kesehatan menggunakan berbagai alat medis, seperti:

• Spirometri untuk mengukur volume udara di paru-paru, guna menilai fungsi pernapasan.
• Tensimeter untuk mengukur tekanan darah, dengan nilai normal berkisar antara 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg.
• Alat pengukur tinggi badan digital wireless, yang menggunakan teknologi ultrasonik untuk mengukur tinggi badan.
• Meteran badan untuk mengukur lingkar badan ideal.
• Timbangan digital untuk mengecek berat badan.

Setelah praktek selesai, siswa menerima materi terkait metode berhenti merokok. Ada tiga pendekatan yang dianjurkan, yaitu:

1. Motivasi kuat untuk berhenti merokok.
2. Berhenti merokok secara total atau mengurangi jumlah rokok secara bertahap.
3. Menahan keinginan merokok dengan menunda dan mengalihkan pikiran.

Setelah kegiatan selesai, siswa dan siswi diperkenankan kembali ke kelas masing-masing, membawa bekal pengetahuan untuk menjalani hidup lebih sehat dan bebas dari rokok.